Info Wisata Candi Arjuna Dieng

Info Wisata Candi Arjuna
Candi Arjuna

Tak lengkap rasanya jika kamu berwisata ke Dieng tapi tidak mampir juga ke Candi Arjuna. Candi Arjuna termasuk di dalam Kompleks Candi Arjuna bersama 4 Candi yang lain yaitu Candi Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa dan Candi Sembadra.

Terdapat dua pintu masuk ke kompleks ini, kamu bisa memilih lewat pintu yang mana saja. Pintu pertama berdekatan dengan  situs Dharmasala, sedangkan pintu kedua berada di dekat Candi Gatotkaca. Kamu akan diberikan kain batik khas Dieng yang wajib kamu pakai saat berkunjung ke dalam.

LOKASI CANDI ARJUNA

Candi ini terletak di Kabupaten Banjarnegara pada ketinggian sekitar 2.093 meter dari atas permukaan laut (mdpl). Diyakini merupakan peninggalan peradaban agama Hindu kuno pada zaman Kerajaan Mataram. Kamu ikuti aja Google Map ini.

premium bootstrap themes

INFORMASI SINGKAT CANDI ARJUNA

Info Keterangan
Waktu Operasional Jam Buka 07.00 - 17.00
Harga Tiket Masuk Rp 15.000 (Tiket Terusan Arjuna-Sikidang)
Harga Tiket Parkir RP 2.000 (Motor)
RP 5.000 (Mobil)
Fasilitas Tersedia Musholla
WC dan Toilet
Warung Makan
Warung Kopi
Toko Oleh-Oleh
Info Lain Tiket terusan dapat digunakan kembali di Kawah Sikidang

TRANSPORTASI MENUJU CANDI ARJUNA

Untuk menuju Kompleks Candi Arjuna kamu bisa menggunakan sepeda motor, mobil atau carter mobil besar seperti elf bersama rombongan. Jika kamu bersama rombongan menggunakan bus tanggung atau bus besar kamu tidak akan bisa sampai kawasan wisata Dieng karena dilarang, kamu akan dioper menaiki bus kecil/engkol di pintu masuk TPR awal.

Pengunjung Candi Arjuna


AKTIVITAS YANG BISA KAMU LAKUKAN DI SEKITAR CANDI ARJUNA

Sebaiknya kamu berkunjung waktu pagi atau siang hari sebelum berkabut, karena kamu bisa berfoto dengan object pemandangan yang bagus.

Menyaksikan Upacara Adat

Setiap tahunnya di tempat ini diadakan Dieng Culture Festival, yaitu upacara adat pemotongan rambut gimbal dan pesta lampion pada malam hari. Ini merupakan tradisi rutin masyarakat Dieng yang sudah dilakukan turun-temurun yang umumnya dilaksanakan pada bulan Agustus hingga September.  

Menikmati Udara Sejuk dan Berfoto Bersama

Sembari melihat candi-candi dan mempelajari ornamennya, nikmati juga udara sejuk khas pegunungan. Kabut yang akan turun menjelang sore hari akan menjadikan suasana semakin syahdu, jangan lupa kamu juga boleh berfoto bersama rombongan, pastikan foto kamu dengan latar belakang candi-candi. Simpan foto berharga ini, buat kenangan kamu esok hari.

Mencoba Kuliner Khas Dieng

"Sekali dayung dua pulau terlampaui", setelah kamu capek mendaki tidak salahnya mencoba kuliner khas Dieng dengan sensai syahdu karena kamu menikmatinya saat suhu dingin.  

Tempe Kemul, bentuknya seperti tempe mendoan tapi diiris tipis dengan banyak toping daun kucainya, sangat enak kamu santap saat panas baru diangkat dari penggorengan, sambil menyerutup kopi pagi.

Mie Ongklok, mie rebus khas yang hanya ada di Dieng dengan kuah yang spesial, jika kamu belum pernah mencobanya kamu wajib coba karena rasanya istimewa.

Semur Kentang Kecil, kentang adalah komoditas utama sehingga masakan kentang pasti akan kamu temui di sepanjang jalan. Nah, kapan lagi kamu bisa menikmati makanan yang mungkin susah dicari di daerah lain. 

Buah Carica, buah Carica biasanya dibuat manisan untuk dijadikan oleh-oleh, kamu bisa beli di toko oleh-oleh terdekat, buah ini pohonnya seperti pepaya kerdil tapi rasanya perpaduan dari berbagai buah.


Tertarik ingin berkunjung ke Candi Arjuna? coba lihat foto-foto dokumntasi ini:













Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama